Hindari penyebab gangguan sistem pernapasan

 

Pneumonia

Pneumonia

Mengenal Pneumonia

 

Mengenali penyakit pneumonia, dengan melihat gejala umum dan tanda yang ada, mendeteksi secara dini, mengenali faktor resiko penularan dan infeksi, penanganan dan pencegahannya, sangat di perlukan.

Penyakit pneumonia adalah suatu infeksi yang disebabkan oleh bakteri, virus, jamur, atau parasit pada alveoli. Bisa juga disebabkan oleh iritasi kimia atau fisik dari paru-paru atau sebagai akibat dari penyakit lainnya.

Tanda-tanda atau gejala umum yang terjadi, bila seseorang terserang pneumonia adalah :
  • Biasanya di dahului dengan infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) selama satu minggu.
  • Suhu badan tinggi, bisa mencapai 40 derajat celcius., disertai badan menggigil dan gemeretak gigi, bahkan sampai muntah.
  • Batuk produktif, dengan mengeluarkan lendir berwarna hijau, atau merah tua.
  • Sakit pada bagian dada
  • Kesulitan bernapas
  • engeluarkan banyak keringat
  • Bibir dan kuku membiru
  • Kesadaran pasien menurun

 Cara mendeteksi secara dini penyakit pneumonia, dapat dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya :
  • Adanya suara gemericik yang keras pada bagian dada
  • Pemeriksaan X-ray (Rontgen)
  • Pemeriksaan sputum
Ada beberapa faktor resiko penularan Pneumonia, diantaranya : 
  • Dapat terjadi akibat menghirup bibit penyakit di udara, atau kuman ditenggorokan yang terisap dan masuk ke paru-paru. Udara di sekitar kita penuh dengan bibit penyakit. Keseimbangan kekebalan tubuh, dapat membantu kita, melawan keganasan bibit penyakit. Untuk itu, penting bagi kita untuk selalu menjaga kondisi kesehatan fisik dan jiwa kita, agar tetap sehat.
  • Penyebarannya juga bisa melalui darah dari luka tempat lain.
 Berikut ini adalah bebrapa upaya penanganan dan pencegahan terhadap penyakit pneumonia, berdasarkan penyebab dan tingkat keparahan pneumonia :
  • JIka penyebabnya adalah bakteri, maka diberikan pengobatan dengan anbiotik. pengobatan harus lengkap dan teratur, sampai tidak ada lagi gejala dan tanda-tandanya.  pemeriksaan dengan  X-ray dan sputum, harus dilakukan. untuk memastikan ada dan tidaknya bakteri pneumonia. 
  • Jika penyebabnya adalah virus, pengobatannya hampir sama denganpenderita flu. namun ditekankan dengan istirahat yang cukup, dan pemberian intake cairan yang banyak, serta gizi yang baik untuk membantu pemulihan daya tahan tubuh. 
  • Jika penyebabnya adalah jamur, maka pengobatannya dengan memberikan anti jamur. 
Biasanya obat penghilang rasa nyeri, demam, dan sakit kepala juga diberikan. selain itu obat anti batuk dianjurkan, dengan dosis rendah. yang tujuannya untuk membantu penderita, tidak terganggu dengan batuk disaat tidurnya. 

Ada beberapa cara pencegahan yang bisa kita upayakan, untuk menghindari penyakit pneumonia, antar lain :
  • Menjaga dan menerapkan pola hidup sehat, yaitu berpikir sehat, makan, beraktifitas, dan istirahat yang cukup. 
  • Dengan mengenali gejala dan tanda-tandanya.
  • Untuk mencegah pneumonia pad anak, dengan memberikan ASI eksklusif, dan imunisasi pnemukokus (IPD) sebanyak 4 kali, pada usia 2 , 4, 6, dan 12 bulan.

Comments :

0 komentar to “Pneumonia”

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.